Apakah Sobat Pariwisata terkagum-kagum dengan kerangka hewan di Film Jurassic? Nah, Sobat Pariwisata juga bisa menikmatinya secara langsung itu di museum zoologi, loh. Museum yang merupakan peninggalan pemerintah Hindia Belanda ini, terletak di Jalan Ir. H. Djuanda No. 9, Bogor Tengah ini.
Memasuki museum ini, Sobat Pariwisata akan disambut dengan arsitektur bergaya khas kolonial Belanda. Museum yang digagas oleh J.C. Koningsbeger ini dibangun tahun 1894. Pada masa itu, Museum Zoologi dikenal dengan Landblow Zoologisch Laboratorium.
Di museum dengan luas 1000 meter persegi ini, Sobat Pariwisata bisa mendapatkan informasi tentang berbagai jenis fauna yang ada di Indonesia. Selain dalam bentuk kerangka, museum ini juga menyimpan hewan-hewan tersebut dalam bentuk yang utuh dan telah diawetkan.
Museum yang telah berdiri ratusan tahun ini, dilaporkan memiliki jutaan spesimen dari 20 ribu jenis fauna yang dibisa dinikmati di 7 ruang pamernya. Pengunjung bisa melihat berbagai jenis mamalia, reptile, amfibi, burung, hingga ikan. Sobat Pariwisata juga bisa menemukan berbagai jenis athropoda, kkrustacea, moluska, hingga serangga.
Fauna menarik yang bisa Sobat Pariwisata temukan di sini adalah kerangka paus biru yang ditemukan di Garut pada tahun 1916. Butuh waktu lebih dari dua bulan untuk membawa tulang seberat 64 ton ini. Karena tubuhnya yang besar, kerangka hewan laut sepanjang 27 meter itu dipajang dalam ruang terpisah sendiri. Tulang belulang hewan laut ini menjadi salah satu spot yang banyak dikunjungi wisatawan.
Selain paus biru yang besar, Sobat Pariwisata juga bisa menyaksikan badak jantan dengan kisah sedihnya. Konon, badak terakhir yang tinggal di Priangan, Tasikmalaya, itu, ditinggal oleh sang betina yang mati tertembak peluru pemburu cula pada tahun 1914.
Sedihnya, sang jantan tidak bisa menggabungkan dirinya dengan badak lain di Cagar Alam Ujung Kulon, Banten. 20 tahun kemudian, pihak pengelola museum memutuskan untuk membawa sang jantan dan menjadikannya koleksi dan melindungi dari pemburu cula.
Di museum Zoologi, Sobat Pariwisata juga bisa melihat koleksi ikan yang berasal dari perairan Indonesia. Sebagai negara bahari, Indonesia memang terkenal dengan ragam jenis hewan lautnya. Ikan-ikan yang dipamerkan di museum ini merupak ikan asli yang diawetkan. Selain itu, pengunjung juga bisa melihat ikan gergaji atau Pristis Perotteti yang hanya bisa ditemukan di laut bagian dalam.
Perlu diingat, agar kerangka dan tubuh hewan-hewan ini tetap awet, maka penerangan di dalam museum ini memang sengaja dibuat redup. Museum ini bisa diakses dari pintu yang terhubung dengan Kebun Raya Bogor atau pintu masuk tersendiri dengan harga tiket mulai dari 15.000 rupiah. Museum ini buka setiap hari sejak pukul 8 pagi hingga 5 sore. Yuk kenali beragam fauna Indonesia lewat Museum Zoologi ini.