PariwisataIndonesia.id – Redaksi Pariwisata Indonesia (PI) mewawancarai tokoh Aceh yang sudah menetap lama di Jakarta bernama Teuku Badruddin Syah melalui sambungan telepon video (atau videoconference, red), Kamis (1/4/2021).
Pengusaha yang menggemari motor besar ini tercatat sebagai salah satu dari deretan nama senior riders di komunitas Harley-Davidson Club Indonesia (HDCI) adalah President Director PT Korina Refinery Aceh.
Dalam wawancara hampir dua jam, dan di balik kesederhanaannya terungkap pria yang akrab disapa Abu Turki aktif di KADIN-Kamar Dagang dan Industri Indonesia (INDONESIAN CHAMBER OF COMMERCE AND INDUSTRY), ia ditunjuk sebagai Wakil Ketua Bidang Migas untuk periode 2020-2025.
Tak usah berlama-lama, simak wawancara lengkap media PI bersama dengan Abu Turki berikut ini.
Apa mimpi Anda dalam mengentaskan kemiskinan rakyat Aceh?
Sebelum menjawab hal tersebut, saya ungkap sejarah kelam Aceh di masa lampau. Apa ucapan presiden pertama Indonesia, Ir. Soekarno saat datang ke Aceh?
Tanah Rencong disebutnya “Daerah modal”, benar bukan? Saat ini, saya menangis ketika Badan Pusat Statistik (BPS) menyebut, Aceh dikelompokkan sebagai daerah termiskin disejajarkan daerah lainnya yang ada di Sumatera sejak tahun 2002, malah disamakan dengan Bengkulu. Jujur, hati saya miris!
Aceh adalah Daerah Modal dan penyumbang terbesar negeri ini. Pesawat, emas, nyawa, hisbullah (tentara suci, red), bahkan senjata pun diberikan untuk menyokong agar Indonesia Merdeka.
Atas alasan itulah, Bung Karno berjanji mau menjadikan Aceh sebagai daerah khusus, dan di Indonesia ini hanya ada dua disebut sebagai daerah khsusus, yaitu Jogjakarta dan Aceh.
Menurut data BPS, 20 tahun Aceh jadi daerah yang termiskin di Sumatera. Don’t make sense!
Padahal Aceh yang bantu Republik Indonesia berdiri. Salah satu dari keluarga saya bernama Teuku Nyak Markam keturunan uleebalang yang lahir tahun 1925 di Alue Campli, Seunuddon, Aceh Utara.
Ayahnya dia bernama Teuku Marhaban. Bahkan hartanya disita di zaman Soeharto. Tak cuma itu, emas monas, dua pertiganya disumbangkan dari keluarga saya. Tapi hari ini, Aceh masuk dalam dua yang termiskin di Sumatera.
Bersambung ke halaman berikutnya
Aceh punya batu bara, emas, nikel…