PariwisataIndonesia.ID – Alumnus Fakultas Hukum dari Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta, Jawa Tengah bernama Joko Suranto, selain dikenal sebagai sosok pengusaha properti sukses, juga dijuluki “Crazy Rich Grobogan”.
Lantaran Joko tercatat sebagai salah satu nama yang ikut mensponsori Formula E yang dijadwalkan akan berlangsung di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC), Ancol, Jakarta, pada Sabtu (4/6/2022), tak ayal namanya kembali menjadi buah bibir.
Sebelumnya, nama Joko sempat viral beberapa waktu lalu karena membangun jalan di kampung halamannya sepanjang 1,8 kilometer yang sudah puluhan tahun rusak berat, dan jalan tersebut menghubungkan tiga desa sekaligus dengan menghabiskan dana sebesar Rp2,8 miliar.
Menyoroti event balapan mobil listrik pertama kali di Indonesia, Joko juga ikut memberikan sejumlah bantuan kepada panitia Formula E-Prix.
Dia menilai, ajang ini adalah momentum penting yang perlu mendapatkan dukungan penuh yang maksimal dari berbagai pihak.
“Jakarta E-prix ini membawa nama Indonesia di kancah internasional. makanya patut saya support, walaupun tantangannya sangat tinggi, namun terbukti panitia berhasil mempersiapkan semuanya dengan baik. Jadi bantuan ini saya berikan sebagai bentuk panggilan dan kepedulian saja yang walaupun mungkin dari sisi nominal tidak seberapa, tapi dilihat ini tanggung jawab dari kita untuk membantu menjaga nama baik negara,” ujar Joko dalam keterangannya, yang dikutip PariwisataIndonesia, Jumat (3/6/2022).
Lebih lanjut, Joko juga menyebut bahwa seiring dengan makin daruratnya kondisi global warming saat ini, maka berbagai kegiatan yang mempromosikan energi berkelanjutan perlu didukung. Salah satu di antaranya adalah Formula E ini.
“Sebagai pengusaha di bidang properti dan infrastruktur, kami juga punya concern dalam hal lingkungan. Karenanya kita lihat bahwa Formula E itu profilnya menjaga lingkungan, karenanya kita support. Tak bisa dipungkiri, di masa depan nanti, energi fossil akan habis dan digantikan dengan energi terbarukan dan yang lebih ramah lingkungan. Jadi adalah event untuk masa depan,” bebernya.
Selain itu, Joko juga menyatakan komitmennya untuk terus mendukung event lainnya yang berkaitan dengan energi yang ramah lingkungan.
“Sebagai pengusaha ini hanya bentuk sebuah support saja dan kita nggak minta apa-apa dari aktivitas ini. Kemudian yang terpenting kita akan siap untuk terus mendukung secara langsung event lainnya yang berkaitan dengan hal-hal yang ramah lingkungan,” imbuhnya.
Baginya berbuat kebaikan tidak perlu menunggu sesuatu yang besar. Ia meyakini kebaikan sekecil apa pun pasti akan melahirkan manfaat dan motivasi untuk perubahan.
“Niat kita itu memang bagaimana caranya agar bermanfaat buat sesama, jangan takut kalau mau berbuat baik, semampu kita saja. Kalau ditanya kenapa yang kita lakukan enggak di-publish, buat apa? Bukan itu tujuan kita, jadi orang biasa saja, jadi orang baik, jadi orang bermanfaat, syukur-syukur memotivasi orang banyak,” pungkasnya. (Mr)
Leave a Reply