Mengunjungi Dieng, Negeri di Atas Awan

Pariwisata Indonesia—Hai Gaaees!

Berkunjung ke Dieng adalah perjalanan yang berkesan dan menyenangkan. Nikmati dataran tinggi pegunungan dengan udara yang sejuk segar, lalu menyaksikan awan-awan putih bagai kapas berarak beriring. Indah nian.

Jangan heran kalau banyak wisatawan nusantara dan turis mancanegara rela berdatangan dan mau antre hanya untuk menikmati objek wisata Indonesia yang sudah populer di mancanegara selain BALI. Inilah, “Pesona Golden Sunrise Dieng, Negeri di Atas Awan” sudah kesini belum?

Untuk mencapai Dieng, terlebih dulu kamu harus menuju Wonosobo yang berjarak sekitar tiga jam dari Magelang. Dari Terminal Wonosobo, kamu bisa melanjutkan perjalanan selama satu jam menggunakan mikrobus ke arah Dieng.

Tibalah kamu di Dataran Tinggi Dieng yang terletak sekitar 2.000 meter di atas permukaan laut. Bisa dibayangkan hawa dinginnya bukan? Jadi, sebelum memulai perjalanan, pastikan kamu mengepak jaket atau sweater tebal untuk melindungi tubuh kamu dari udara dingin pegunungan.

Karena Dieng sudah menjadi daerah wisata, kamu tidak perlu bingung mencari penginapan atau hotel. Di sini, kamu bisa memilih berbagai penginapan mulai dari harga Rp50.000 hingga Rp 250.000 per malam. Tentu saja dengan fasilitas yang berbeda. Kalau kamu punya bujet lebih untuk penginapan, pastikan kamu memilih penginapan yang menyediakan air panas. Kamu pasti membutuhkannya saat mandi pagi!

Banyak sekali tempat wisata yang bisa kamu kunjungi selama berada di Dieng. Diantaranya ya Gaaees.. catet deh..

Telaga Warna

Telaga Warna merupakan danau belerang yang berwarna biru kehijauan dan berada berdampingan dengan Telaga Pengilon yang berwarna kecoklatan. Di sekeliling kedua danau kamu akan dibuat terkagum-kagum dengan keindahan hutan lebat yang masih sangat alami.

Kawah Sikidang

Dalam bahasa setempat, Sikidiang berarti “si kijang”. Karena Kawah Sikidiang selalu bergolak dan munculnya berpindah-pindah tempat, bahkan melompat seperti kijang.

Mengunjungi wisata kawah vulkanik ini kamu harus berhati-hati melangkah, karena meskipun area lumpur panas sudah dipagari demi menjaga keamanan, masih ada beberapa lubang yang mengeluarkan uap panas. Selain itu, kamu juga dilarang menyalakan api dan membuang puntung rokok di kawasan wisata ini.

Kompleks Candi Arjuna

Kompleks Candi Arjuna adalah kompleks candi terbesar di Dieng dan sangat sayang kalau kamu lewatkan. Terletak hanya beberapa ratus meter dari jalan raya utama Wonosobo-Dieng, di sini kamu bisa menemukan beberapa candi lain yang lebih kecil seperti Candi Semar, Candi Srikandi, Candi Puntadewa dan Candi sembadra.

Kalau kamu beruntung, kamu bisa mendapati pemandangan sekitar diselimuti kabut yang membuat suasana semakin mirip dengan negeri dongeng.

Bukit Sikunir dan Telaga Cebong

Bukit Sikunir merupakan tempat populer di Dieng untuk menyaksikan matahari terbit dan bisa kamu masukkan dalam agenda kamu kalau kamu tidak keberatan mendaki. Terletak kurang lebih 8 kilometer dari Desa Dieng Kulon, kamu akan disambut oleh jernihnya Telaga Cebong di kaki bukit.

Untuk menaiki bukit, sudah disediakan jalur mendaki yang aman bagi pengunjung dan menghabiskan waktu kira-kira setengah jam. Kelelahan kamu akan segera terlupakan ketika kamu menyaksikan detik-detik terbitnya matahari pagi yang membuat langit sejenak berubah warna menjadi emas.

Dieng Plateau Theatre

Bangunan indah dan unik ini biasa untuk memutar film dokumenter tentang sejarah singkat Dieng dan masyarakatnya. Jadi, sebelum kamu mengeksplorasi Dieng, Gaaees… Ada baiknya kamu mengunjungi teater ini lebih dulu supaya lebih mengenal daerah yang juga dikenal dengan anak-anak berambut gimbalnya.

Inilah tempat yang seharusnya menjadi tujuan pertama ketika tiba di Dataran Tinggi Dieng, Dieng Plateau Theater. Tempat ini memberikan pengetahuan mengenai Dataran Tinggi Dieng.

Dengan membayar tiket sebesar Rp10.000, setiap pengunjung akan dibawa masuk ke dalam sebuah ruang yang mampu menampung sekitar 100 orang. Di dalam ruang ini, pengunjung akan menyaksikan sebuah film tentang Dataran Tinggi Dieng, mulai dari sejarah, kondisi geografis, budaya, serta hal-hal lain.

Oh ya, selama 23 menit durasi film diputar, pengunjung akan dipertontonkan pesona Dataran Tinggi Dieng dan masyarakat yang bermukim di kawasan ini.

Alhasil, ketika akan berkeliling menikmati pesona alam Dataran Tinggi Dieng serta mengunjungi tempat-tempat wisata yang ada di kawasan ini, pengunjung sudah memiliki bekal pengetahuan. Sudah tentu, saat liburan ke kawasan Dieng yang memesona ini akan semakin penasaran dan menjadi lebih berkesan.

Berencana mengunjungi obyek wisata Dieng Plateau Theater, datanglah di hari biasa karena akan sangat ramai wisatawan ketika di akhir pekan.

Tetap bersabar menunggu antrean ketika bioskop sedang penuh, jika anda tidak ingin antre datanglah di pagi hari atau weekday. Dieng Plateau Theater beroperasi dari jam 07.00 WIB hingga sekitar jam 18.00 WIB.

Ada satu hal lagi, gaaees!

Landscape Indonesia sanggup menghipnotis dan menyebarkan racun, membuat siapapun terpesona keindahan alam Indonesia. Bangsa ini luar biasa pesonanya, memancarkan kecantikan sejati. Terbentang mulai dari Sabang sampai Merauke, inilah “Indonesia Pusaka, Tanah Airku”.

Gaaees… Sejatinya, sebagai penduduk Indonesia, sepatutnya berbangga hati tinggal di negeri yang dikelilingi beribu-ribu pulau dengan keindahan yang tiada duanya. Tertarik untuk liburan ke Dieng Negeri di Atas Awan?

#PariwisataIndonesia #CintaIndonesia