Pariwisata-Indonesia
Menteri BUMN, Erick Thohir menyambangi salah satu agen BRILink yang tersebar hingga pelosok tanah air. (Foto: Media PI/Dok. HO-KBUMN)

Geram, Erick Thohir: UMKM Kerap Jadi Objek Politik

PariwisataIndonesia.ID, Jakarta – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, mengaku geram saat keberadaan UMKM (usaha mikro, kecil dan menengah) selama ini tidak lain hanyalah jargon atau jadi barang politik. Padahal, UMKM memiliki potensi yang sangat besar untuk menopang perekonomian.

Baca juga :  UMKM Jangan Kalah Tarung, Menkop Teten: Konglomerasi Terjun ke Bisnis E-Commerce Mesti

Melalui pembentukan Ultra Micro Holding yang melibatkan tiga entitas BUMN yaitu PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. atau BRI, PT Pegadaian (Persero) dan PT Permodalan Nasional Madani (Persero) atau PNM, UMKM tidak lagi hanya objek, tetapi telah menjadi lokomotif pembangunan.

“Kita akan terus mendorong UMKM menjadi kekuatan fundamental,” tegas Erick Thohir dalam acara halalbihalal BRILinkers yang disiarkan secara daring, Sabtu (14/5/2022).

Untuk mendorong UMKM naik kelas, Erick mengatakan agen BRILink mesti memiliki peran yang sangat penting dalam memberikan layanan keuangan dengan penetrasi hingga pelosok tanah air.

Pasalnya, dukungan pembiayaan perbankan terhadap UMKM di Indonesia, kata Erick, saat ini masih tergolong rendah yaitu sekitar 20%. Sedangkan di negara tetangga seperti Malaysia dan Thailand malah sudah mencapai 50%.

“Kemarin dari total rata-rata dana kredit usaha rakyat (KUR), BRI kira-kira 67%-70% dominasinya. Jadi kalau tahun ini ditargetkan pemerintah Rp 388 triliun, BRI sekitar Rp 260 triliun. Ini angka yang luar biasa besar, dan itu bisa menjadi kesempatan BRILinkers menjadi ujung tombak membantu UMKM kita naik kelas,” kata Erick.

Di kesempatan itu, Erick juga menyinggung perkembangan zaman yang eranya serba digital.

Ia menuturkan, saking dinamis tak hanya berkembang makin canggih. Lanjutnya, juga begitu cepat kemajuannya.

Sejalan dengan hal tersebut, dirinya berpesan kepada para agen BRILink untuk terus meningkatkan kemampuannya.

“Saya berterima kasih karena BRILinkers sudah bekerja dengan hati. Tetapi saya juga berharap, kapabilitasnya ditingkatkan. Yang belum mengerti teknologi, mulailah belajar. Karena nanti semuanya sudah pakai aplikasi,” pungkasnya. (eh)