PariwisataIndonesia.ID – Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Bali Putri Suastini Koster mengharapkan ajang kecantikan Miss Global ke-8 yang akan dilaksanakan di Pulau Dewata dapat memperkenalkan adat dan budaya Bali.
“Kami minta agar panitia dapat berkoordinasi dengan dinas terkait. Misalnya, jika ingin menampilkan tarian Bali berkualitas agar berkoordinasi dengan Dinas Kebudayaan Provinsi Bali,” kata Putri Koster dalam keterangan tertulisnya di Denpasar, Senin (11/4/2022).
Istri Gubernur Bali juga menyebutkan, pertemuannya dengan Director Miss Global dari PT Mahakarya Duta Pesona Indonesia, dr. Kishanty Hardaningtyas, M.Biomed (AAM), berlangsung di Inna Grand Bali Beach, Sanur, pada Minggu (10/4).
Sambungnya, kontes kecantikan Miss Global akan dilaksanakan di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC), Kabupaten Badung, pada 31 Mei-11 Juni 2022. Event tersebut, juga digadang-gadang akan dihadiri perwakilan dari 85 negara.
Seiring dengan pelaksanaan acara itu, Putri Koster langsung memberikan apresiasi atas penyelenggaraan Miss Global ke-8 ini, dan memastikan, pihaknya siap untuk mendukung kegiatan tersebut.
“Melalui ajang ini dapat menunjukkan kepada dunia terkait kondisi pariwisata Bali yang berangsur pulih,” ucap wanita yang akrab dipanggil Bunda Putri.


Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Bali juga menilai, ajang ini bisa ikut mempercepat pemulihan ekonomi Bali.
Lebih lanjut, katanya, selain tarian, Pemerintah Provinsi Bali juga siap mendukung dan berkoordinasi untuk menyukseskan ajang bergengsi ini.
Di kesempatan itu, Putri Koster juga mengajak, nantinya para peserta Miss Global diminta untuk berkunjung ke Pameran IKM Bali Bangkit guna melihat hasil kerajinan para pelaku UMKM Bali.
“Dengan demikian, penyelenggaraan Miss Global di Bali bisa memberi dampak positif, tidak saja bagi sektor pariwisata, tetapi juga UMKM Bali,” pungkasnya. (Jess)
Leave a Reply