PariwisataIndonesia.ID – Komang M. Bramasta selaku kontributor Bali dari Tim Media Pariwisata Indonesia berhasil mewawancarai Banuartha yang bernama lengkap Komang Takuaki Banuartha dan diterima secara hangat di salah satu tempat di kawasan Denpasar, Bali, Senin (25/10).
Baca juga : Plt Ketua DPD Asita Bali: Siap Berjuang untuk Pemulihan Pariwisata Bali
Namanya muncul di banyak pemberitaan terkait silang pendapat polemik dua kepemimpinan di Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Asosiasi Perusahaan Agen Tur dan Travel Indonesia atau Association of the Indonesian Tours and Travel Agencies Bali disingkat DPD ASITA BALI.
“Saya dari dulu sudah bilang bahwa saya ada di sini untuk menjaga marwah ASITA Bali dan nasional. Saya tidak ada ambisi sama sekali, karena buat apa berebut? Dan apa yang diperebutkan?,” kata Komang Takuaki Banuartha dalam pernyatannya, yang dikutip kembali oleh redaksi Pariwisata Indonesia, Selasa (26/10).
“Sekarang Ibu Ketum sudah mengambil sikap untuk menyelesaikan permasalahan ini secara nasional, saya dan pengurus tidak masalah asalkan semuanya untuk kepentingan yang lebih luas,” tambahnya.
Penegasan sikap dari Bendahara Umum Bali Golf Club, sudah tentu menimbulkan suasana kebatinan yang penuh keharuan, dan di asosiasi lain, nama Banuartha masuk dalam jajaran Dewan Kehormatan HIPMI Bali.
Baca juga : Banuartha Terpilih Secara Aklamasi Jadi Ketua DPD Asita Bali Periode 2020-2025
Kontributor Bali, Bramasta mewartakan dari Denpasar dengan bertanya langsung untuk mengonfirmasikan hal tersebut.
Dalam pernyataannya, mantan Ketua DEPETA ASITA Bali menegaskan, sudah legowo dan tak keberatan melepaskan jabatan Ketua DPD ASITA Bali untuk periode 2020-2025.
Baca juga : Kursi Ketua Asita Bali Siapa Dijagokan, Ini Alasan Musda ke-14 Denpasar Ditunda?
CEO PT. Sari Gumi Bali Tours menyampaikan kepada Tim Media Pariwisata Indonesia, katanya, demi kemaslahatan dan ingin memberikan manfaat untuk kepentingan yang jauh lebih besar.
Kala itu, Ketua Umum Dewan Pengurus Pimpinan Pusat (DPP) ASITA, Nunung Rusmiati mengucapkan rasa terima kasih dan mengapresiasi kepedulian Gubernur Bali, I Wayan Koster, yang mau turun langsung dalam memediasi permasalahan yang terjadi di ASITA Bali sebagai dampak kekisruhan ASITA secara nasional.
Baca juga : Gubernur Bali Jadi King Maker! Jurus Pamungkasnya, “Malu Kalau di Bali Ada Dua ASITA”
Konflik dualisme kepemimpinan yang menerpa ASITA Bali kemudian selesai di tangan Gubernur Bali, Wayan Koster.
“Dua Asita di Bali harus bersatu, bagaimanapun caranya,” tegas Wayan Koster, yang disampaikan kembali oleh Banuartha kepada Tim Media Pariwisata Indonesia, Senin (25/10).
Pria berzodiak Aries yang hobi olahraga golf dan pencinta ‘Moge Harley Davidson’ mengaku, saat itu, meski sudah resmi terpilih sebagai ketua, tak lantas selagi dimediasi oleh Gubernur Bali untuk dipertemukan dengan ASITA 71 Bali, yang diketuai oleh Putu Winastra menghadap seorang diri. Pada momen tersebut, Banuartha memilih hadir dengan didampingi sejumlah pengurus DPD ASITA Bali yang terpilih secara aklamasi melalui Musdalub.
Baca ke halaman berikutnya.. “
Leave a Reply